Contoh produksi yang saya Observasi :
USAHA PRODUKSI LAYANG-LAYANG.
Layang-layang, layangan, atau wau merupakan lembaran bahan tipis berkerangka yang diterbangkan ke udara dan terhubungkan dengan tali atau benang ke daratan atau pengendali. Layang-layang memanfaatkan kekuatan hembusan angin sebagai alat pengangkatnya.
- Nama Barang: Layang- Layang
- Nama Pemilik Usaha: Pak.Kaslim
- Bahan & Alat: Kertas layangan, lem, bambu,benang, cutter, gunting
- Cara pembuatan: Buat kerangka dengan meraut batang bambu menggunakan cutter setelah itu bentuk dengan diikat benang, Setelah Kerangka terbentuk Buka lebar kertas layangan lalu gunting sesuai kerangka dan beri lem untuk perekat.
- Sasaran konsumen: Anak anak hingga orang dewasa
- Omzet sebulan:Rp.1.500.000/bulan
KESIMPULAN:
Usaha layang-layang ini menurut Pak.Kaslim cukup menguntungkan, namun sayangnya semua tergantung musimnya jika sedang tidak marak/(mangsan) usahanya akan sepi begitulah tuturnya.
Untuk jenis Produksi usaha layangan pak Kaslim bukan merupakan Produksi massal alasanya, pak Kaslim hanya memproduksi 100 layangan perhari dan melanjutkan membuat jika sudah habis terjual semuanya.Dan produksinya ini hanya dia lakukan jika musim layang-layang tiba.
